Makassar, Tribun - Perkumpulan Jaringan Jurnalis dan Advokasi Lingkungan (JURnaL) Celebes, meluncurkan salah satu sarana media untuk radio komunitas yang diberi nama KaBaR Komunitas, akhir pekan lalu. KaBaR Komunitas merupakan akronim dari Kantor Berita Radio
Sarana berupa kantor berita radio tersebut diluncurkan di hadapan peserta waorkshop yang diikuti pengelola radio komunitas se-Sulawesi Selatan di Wisma Amkop, Makassar.
KaBaR komunitas pada tahap awal ini memproduksi kemasan informasi radio dalam bentuk CD, dalam edisi sebulan sekali.
"Untuk edisi awal yang dibuat bulan Oktober, KaBaR Komunitas mengemas informasi tentang eksistensi radio komunitas. Edisi November baru akan dirilis awal Desember mendatang dengan topik hak masyarakat memperoleh pendidikan," jelas Direktur Eksekutif JURnaL Celebes Mustam Arief melalui rilisnya ke Tribun, Senin (30/11).
Menurut Mustam, KaBaR Komunitas tersebut dibuat dengan tujuan menjadi forum interaktif peran radio komunitas dalam mendorong penguatan masyarakat sipil dan demokratisasi. Insiatif program ini didukung Keduataan Besar Amerika Serikat ini.
Untuk memproduksi kemasan informasi dalam inisiatif yang didukung KaBaR Komunitas melibatkan sekitar 24 radio komunitas yang berada di Sulawesi Selatan atau radio-radio komunitas yang tergabung dalam Jaringan Independen Radio Komunitas Sulawesi Selatan dan Sulawesi Barat (Jirak Celebes).
Setiap radio komunitas berpartisipasi memberikan informasi ke KaBaR, lalu dikemas menjadi paket informasi yang akan didistribusikan kembali ke radio-radio komunitas. Dengan pola ini, terjadi interaksi dan pertukaran informasi antara satu radio komunitas dengan radio komunitas lain.
"Dampaknya tentu juga terjadi pertukaran pengetahuan dan informasi antar komunitas (masyarakat) pemirsa di masing-masing radio," ujar Mustam yang juga alumnus Fakultas Sastra Universitas Hasanuddin ini. (jum)
Catatan: Berita terbit di Tribun Timur edisi Selasa, 1 Desember 2009
Komentar
Posting Komentar