Makassar, Tribun - Pulau Kapoposan akan menjadi lokasi pertemuan pemuda sedunia pada 25- 27 Februari mendatang. Kehadiran mereka dalam rangka membahas perubahan iklim. Pertemuan ini merupakan hajatan Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) bekerja sama dengan Way dan ASC.
Kapoposan adalah pulau kecil yang berada di selatan Kota Makassar dan masuk wilayah administrasi Kabupaten Pangkep. Laut di sekitar pulau ini dikenal memiliki taman bawah laut yang cukup indah dan kerap dijadikan lokasi penyelaman.
Pertemuan yang diberi nama Youth Forum On Climate Change itu akan dihadiri lebih 100 pemuda dan aktivis peduli lingkungan dari 42 negara. Pertemuan internasional ini mengangkat tema Listen To Us, Sense Our Worries.
Hal itu terungkap pada rapat yang membahas kesiapan rencana tersebut di Kantor Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Sulsel di Jl Jenderal Sudirman, Makassar, Senin (14/2/2011). Rapat tersebut dihadiri antara lain Sekjen DPP KNPI Pahlevi Pangerang sekaligus sebagai ketua panitia pusat.
Turut hadir di antaranya Kadis Pemuda dan Olahraga Sulsel Ilham Gazaling, Kadis Budpar Sulsel Syuaib Malombassi, Wakil Ketua Bidang Hubungan Internasional DPP KNPI Mustajab Radja, Ketua KNPI Sulsel Jamaluddin M Syamsir, Ketua Persatuan Selam Seluruh Indonesia (POSSI) Sulsel A Januar Jaury Darwis, dan perwakilan dari Lantamal VI.
Sebelum rapat tersebut, rencana lokasi pelaksanaan Youth Forum On Climate Change itu sedianya digelar di Takabonerate, Kabupaten Selayar. Namun beberapa pertimbangan seperti jarak tempuh yang bisa menghabiskan waktu 13 jam perjalanan laut dan cuaca yang ekstrim berdasarkan perkiraan BMG, sehingga rencana tersebut disepakati batal.
"Selain di Pulau Kapoposan, para pemuda dan aktivis lingkungan dari berbagai negara tersebut juga diagendakan berkunjung di Taman Nasional Karst Bantimurung, Kabupaten Maros. Di sana, masing-masing peserta pertemuan akan menanam pohon," ujar Jamaluddin. (jum)
SBY Buka Pertemuan
Menurut Pahlevi, selain di Sulsel, kegiatan serupa juga serentak digelar di dua daerah lainnya di Indonesia yakni di Pulau Komodo (NTB) dan Kalimantan. Namun sebelum ke tiga lokasi kunjungan tersebut, para pemuda dan aktivis lingkungan dari berbagai negara di dunia itu akan mengikuti pembukaan acara di Jakarta pada 23 Februari 2011 mendatang.
"Rencananya dibuka Presiden SBY. Pada pembukaan ini, para ketua OKP se-Indonesia juga diundang hadir. Setelah pertemuan di Jakarta, para pemuda itu dibagi tiga kelompok. Salah satu kelompok itu berkunjung di Sulsel pada 25 Februari mendatang," ujar Pahlevi yang tiba di Makassar sejak Minggu (13/2/2011) lalu.
Sementara menurut Jamaluddin, momen kedatangan para pemuda dari berbagai negara itu akan dijadikan momentum promosi Sulsel di dunia internasional.
"Kami berharap kegiatan yang idenya dari KNPI Sulsel ini bisa berlangsung sukses dan nama Sulsel makin dikenal di dunia internasional," kata mantan Ketua HMI Gowa Raya ini pada pertemuan tersebut. (jum)
Catatan: Berita di atas dimuat di Tribun Timur edisi Selasa (15/2/2011).
Kapoposan adalah pulau kecil yang berada di selatan Kota Makassar dan masuk wilayah administrasi Kabupaten Pangkep. Laut di sekitar pulau ini dikenal memiliki taman bawah laut yang cukup indah dan kerap dijadikan lokasi penyelaman.
Pertemuan yang diberi nama Youth Forum On Climate Change itu akan dihadiri lebih 100 pemuda dan aktivis peduli lingkungan dari 42 negara. Pertemuan internasional ini mengangkat tema Listen To Us, Sense Our Worries.
Hal itu terungkap pada rapat yang membahas kesiapan rencana tersebut di Kantor Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Sulsel di Jl Jenderal Sudirman, Makassar, Senin (14/2/2011). Rapat tersebut dihadiri antara lain Sekjen DPP KNPI Pahlevi Pangerang sekaligus sebagai ketua panitia pusat.
Turut hadir di antaranya Kadis Pemuda dan Olahraga Sulsel Ilham Gazaling, Kadis Budpar Sulsel Syuaib Malombassi, Wakil Ketua Bidang Hubungan Internasional DPP KNPI Mustajab Radja, Ketua KNPI Sulsel Jamaluddin M Syamsir, Ketua Persatuan Selam Seluruh Indonesia (POSSI) Sulsel A Januar Jaury Darwis, dan perwakilan dari Lantamal VI.
Sebelum rapat tersebut, rencana lokasi pelaksanaan Youth Forum On Climate Change itu sedianya digelar di Takabonerate, Kabupaten Selayar. Namun beberapa pertimbangan seperti jarak tempuh yang bisa menghabiskan waktu 13 jam perjalanan laut dan cuaca yang ekstrim berdasarkan perkiraan BMG, sehingga rencana tersebut disepakati batal.
"Selain di Pulau Kapoposan, para pemuda dan aktivis lingkungan dari berbagai negara tersebut juga diagendakan berkunjung di Taman Nasional Karst Bantimurung, Kabupaten Maros. Di sana, masing-masing peserta pertemuan akan menanam pohon," ujar Jamaluddin. (jum)
SBY Buka Pertemuan
Menurut Pahlevi, selain di Sulsel, kegiatan serupa juga serentak digelar di dua daerah lainnya di Indonesia yakni di Pulau Komodo (NTB) dan Kalimantan. Namun sebelum ke tiga lokasi kunjungan tersebut, para pemuda dan aktivis lingkungan dari berbagai negara di dunia itu akan mengikuti pembukaan acara di Jakarta pada 23 Februari 2011 mendatang.
"Rencananya dibuka Presiden SBY. Pada pembukaan ini, para ketua OKP se-Indonesia juga diundang hadir. Setelah pertemuan di Jakarta, para pemuda itu dibagi tiga kelompok. Salah satu kelompok itu berkunjung di Sulsel pada 25 Februari mendatang," ujar Pahlevi yang tiba di Makassar sejak Minggu (13/2/2011) lalu.
Sementara menurut Jamaluddin, momen kedatangan para pemuda dari berbagai negara itu akan dijadikan momentum promosi Sulsel di dunia internasional.
"Kami berharap kegiatan yang idenya dari KNPI Sulsel ini bisa berlangsung sukses dan nama Sulsel makin dikenal di dunia internasional," kata mantan Ketua HMI Gowa Raya ini pada pertemuan tersebut. (jum)
Catatan: Berita di atas dimuat di Tribun Timur edisi Selasa (15/2/2011).
Komentar
Posting Komentar