![]() |
Suasana newsroom Tribun Timur, Senin (17/7/2018) malam. |
JURNALIS dianjurkan menggunakan kata-kata baku sesuai Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI) dalam membuat berita.
Sebab bahasa yang tertuang di media massa seringkali dianggap itulah yang benar bagi masyarakat umum.
Diksi yang digunakan media massa pun bakal diikuti banyak orang.
Padahal harus diakui, tak jarang berita-berita yang kerap kita baca itu keliru dalam penggunaan kata baku.
Jika kita jeli, kekeliruan penggunaan kata baku tersebut bisa dengan mudah dijumpai di banyak media massa, baik media print maupun media daring.
Walau sudah belasan tahun menjadi jurnalis, saya pun akui kadang keliru menggunakan kata baku.
Di bawah ini ada 30 kata baku yang kerap ditulis salah di media. Sebenarnya sangat banyak.
Nah daftar di bawah ini dibuat dengan tujuan mengingatkan siapa saja, khususnya saya sendiri, agar bisa membedakan mana kata baku dan mana bukan.
Jika kita jeli, kekeliruan penggunaan kata baku tersebut bisa dengan mudah dijumpai di banyak media massa, baik media print maupun media daring.
![]() |
Percetakan Bosowa Media Grafika, Makassar |
Di bawah ini ada 30 kata baku yang kerap ditulis salah di media. Sebenarnya sangat banyak.
1. Aktivitas - BUKAN Aktifitas
2. Andal - BUKAN Handal
3. Atlet - BUKAN Atlit
4. Antre - BUKAN Antri
5. Apotek - BUKAN Apotik
6. Cokelat - BUKAN Coklat
5. Apotek - BUKAN Apotik
6. Cokelat - BUKAN Coklat
7. Ekstrem - BUKAN Ekstrim
8. Embus - BUKAN Hembus
9. Halalbihalal - BUKAN Halal bi halal
10. Izin - BUKAN Ijin
11. Karier - BUKAN Karir
12. Kuantitas - BUKAN Kwantitas
13. Kuitansi - BUKAN Kwitansi
14. Lembap - BUKAN Lembab
15. Mi - BUKAN Mie
14. Lembap - BUKAN Lembab
15. Mi - BUKAN Mie
16. Nasihat - BUKAN Nasehat
17. Napas - BUKAN Nafas
17. Napas - BUKAN Nafas
18. November - BUKAN Nopember
19. Paham - BUKAN Faham
20. Personel - BUKAN Personil
21. Pikir - BUKAN Fikir
20. Personel - BUKAN Personil
21. Pikir - BUKAN Fikir
22. Provinsi - BUKAN Propinsi
23. Praktik - BUKAN Praktek
23. Praktik - BUKAN Praktek
24. Risiko - BUKAN Resiko
25. Sekretaris - BUKAN Sekertaris
26. Sekadar - BUKAN Sekedar
27. Silakan - BUKAN Silahkan
28. Wali Kota - BUKAN Walikota
29. Telanjur - BUKAN Terlanjur
30. Teknik - BUKAN Tehnik
Semoga tulisan ini bermanfaat. Terutama bagi saya yang sehari-hari bekerja sebagai jurnalis. (jumadi mappanganro)
Makassar, 17 Juli 2018
Komentar
Posting Komentar