Warga Keluhkan Jalan Depan Makodam VII


Makassar, Tribun - Warga Kota Makassar dan sekitarnya yang kerap melintas di Jl Urip Sumoharjo, tepatnya di depan Markas Kodam (Makodam) VII Wirabuana, Makassar, mengeluhkan karena jalanan tersebut berair.

Kondisi tersebut sudah berlangsung lama dan seakan-akan dibiarkan tanpa perbaikan. Padahal, kondisi genangan air itu telah merusak jalan tersebut. Ini ditandai dengan terdapatnya beberapa lubang di jalan yang belum lama dibeton tersebut.

Kondisi itu diakibatkan pipa distribusi air bersih milik Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Kota Makassar bocor. Kebocoran ini diduga disebabkan kelalaian pelaksana proyek pelebaran jalan tersebut.

"Akibatnya melintas di jalan tersebut bisa menimbulkan kecelakaan lalulintas. Apalagi jika dilintasui pada malam hari. Penerangan yang tidak memadai di depan makodam, makin berisiko melintas di jalan tersebut," ujar Munzil, Koordinator Masyarakat Peduli Keselamatan Jalan Raya (MPKJR), kepada Tribun di Makassar, Minggu (18/7).

Menurut Munzil, jika kondisi jalan di depan makodam tersebut terus berair, suatu saat jika terjadi kecelakaan lalulintas karena tergelincir di jalan itu, maka korban bisa menuntut pemerintah.

"Karena pemerintah telah melakukan pembiaran terhadap kondisi jalan yang rentan kecelakaan lalu lintas. Hal ini sesuai Pasal 24 UU No 22 Tahun 2009 tentang Lalu lintas dan Angkutan Jalan," katanya.

Pada Pasal 24 UU No 22 Tahun 2009 ayat pertama menegaskan, penyelenggara jalan (Pemerintah-red) wajib segera dan patut untuk memperbaiki jalan yang rusak yang dapat mengakibatkan kecelakaan lalulintas.

Sedangkan ayat kedua UU yang sama tertulis, dalam hal belum dapat dilakukan perbaikan jalan yang rusak sebagaimana dimaksud pada ayat pertama, penyelenggara jalan (Pemerintah-red) wajib memberi tanda atau rambu pada jalan yang rusak untuk mencegah terjadinya kecelakaan lalulintas. (jum)

Humas PDAM: Sedang Diperbaiki

HUMAS PDAM Kota Makassar M Jufri Sakka membenarkan penyebab jalan depan Makodam VII Wirabuana berair sejak beberapa pekan terakhir akibat pipa distribusi air milik PDAM bocor. Akibat kebocoran ini juga telah mengganggu distribusi air bersih ke para pelanggan PDAM.

"Pipa kami bocor akibat pekerjaan proyek pelebaran jalan. Di sepanjang Jalan Urip Sumoharjo dan Jalan Perintis Kemerdekaan, terdapat kurang lebih 20 titik pipa kami yang bocor," ujar Jufri saat dihubungi Tribun, Minggu (18/7).

Jufri menegaskan, manajemen PDAM Makassar berkomitmen melakukan perbaikan dan pembenahan kebocoran tersebut.

"Hari ini (kemarin), khusus kebocoran di depan makodam, sedang diperbaiki. Kami juga sudah meminta agar pelaksana proyek pelebaran jalan agar lebih hati-hati lagi agar tak ada pipa kami yang bocor lagi. Apalagi perbaikan kebocoran pipa kami semua dibiayai PDAM, tanpa sedikit pun ada biaya pengganti dari pelaksana proyek tersebut," jelas Jufri melalui melalui ponsel. (jum)


Komentar