Legislator Sok Kuasa


PENGACARA Tadjuddin Rachman menilai pemberian laptop seharga Rp 12 juta bagi setiap anggota DPRD Kota Makassar yang dananya diambil dari APBD adalah fakta bahwa para legislator tersebut selalu bergelut dengan kemewahan dan tidak mengerti susahnya rakyat.

Apalagi lagi, katanya, yang suka sok kuasa dan selalu urusi masalah yang bukan urusannya. Ia mencontohkan masalah pembayaran toilet di Mall Panakukkang diributkan hanya karena mereka tidak mau bayar kalau ke mal.

"Padahal di Pasar Sentral, Terminal Regional Daya dan Anjungan Losari juga tarik bayaran. Tapi tidak diributkan. Kenapa yang milik swasta dan biaya swasta yang diurusi, sementara yang fasilitas umum atau sosial tidak diurus,"tulis Tadjuddin melalui facebook Tribun, Selasa (5/10/2010). (jumadi mappanganro)

Catatan: Tulisan di atas terbit di Tribun Timur edisi Rabu, 6 Oktober 2010

Komentar