Pesona Pantai Kuta


KATA sebagian orang, ke Bali tanpa ke Pantai Kuta rasanya belum sah. Sebab inilah destinasi wisata andalan Pulau Dewata sejak tahun 1970-an. Ketenarannya sudah menyebar seantero dunia.

Sudah tak terhitung selebriti dan tokoh terkenal dari berbagai belahan dunia pernah ke sini.

Itu karena pantai ini memiliki hamparan pasir putih yang bersih. Banyak pohon  berdiri kokoh di sepanjang bibir pantai.

Pantai ini juga memiliki deburan ombak yang sangat baik untuk berselancar. Ke pantai ini, kita akan melihat banyak wisatawan berselancar atau lalulalang membawa papan selancar.

Bisa dimaklumi jika Pantai Kuta telah kerap menjadi lokasi perlombaan selancar tingkat nasional maupun internasional.

Menikmati pemandangan sunset di Pantai Kuta, Bali, Sabtu 12 November 2016. (foto: jumadi mappanganro)

Daya tarik lain pantai ini adalah pemandangan matahari terbenamnya (sunset) yang eksotik. Makanya, pengunjung makin banyak berdatangan ke pantai ini saat menjelang sore.

Dengan beberapa alasan itulah, saya bersama istri dan dua putra kami menyempatkan jalan-jalan ke Pantai Kuta saat menjelang sore. Saat itu Sabtu, 12 November 2016 lalu.

Saya dan istri masing-masing telah kali kedua ke Pantai Kuta. Namun tetap saja selalu menyenangkan ke tempat ini.



Pantai Kuta Bali berjarak sekitar 3 km dari Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai. Jika dari Denpasar, ibu kota Bali, pantai ini hanya berjarak sejauh 10 km ke arah Barat.

Untuk menikmati keindahan pantai ini, gratis. Tak ada tiket untuk masuk. Cukup bayar karcis parkir resmi jika membawa kendaraan.

Tarif parkirnya pun sangat murah. Hanya Rp 2.000 untuk sepeda motor dan Rp 5.000 jika mobil. Dibayar saat hendak meninggalkan lokasi.


Di pantai ini, berbagai aktivitas bisa dilakukan. Mulai berenang, berselancar, berjemur, menikmati pijatan, bermain layang-layang atau sekadar duduk sembari menikmati pemandangan pantai ini.

Soal makan dan minum, jangan khawatir. Di sekitar kawasan wisata Pantai Kuta ini banyak pertokoan, restoran, pub, hotel, penginapan hingga mal.


Menunya pun sangat beragam. Mulai makanan tradisional Bali, Nusantara hingga menu mancanegara tersedia.

Wahana-wahana pendukung pun telah banyak hadir guna menyempurnakan pengalaman wisata yang menyenangkan di kawasan pantai ini.

Namun jika ke tempat ini, jangan lupa membawa kamera untuk mengabadikan pemandangan atau ragam tingkah Anda dan pengunjung saat berada di pantai paling terkenal di Indonesia ini.




Rental Motor

Ke Kuta, tak perlu khawatir soal kendaraan. Anda bisa menggunakan taksi atau naik mobil rental. Bisa juga menyewa motor.

Sebagai daerah tujuan wisata utama Indonesia, sangat banyak tempat rental mobil maupun sepeda motor.

Caranya sangat mudah. Cukup menelepon ke tempat rental yang bisa dicari Google.


Lalu kendaraan yang dipesan akan diantarkan ke hotel atau penginapan Anda. Kala itu, kami memilih sewa sepeda motor.

Tarifnya terjangkau. Hanya Rp 60 ribu selama 24 jam. Disediakan pula dua helm dan STNK. ‘Hebatnya’ tak pakai jaminan.

Walau tak mengenal baik seluk beluk jalan menuju Pantai Kuta, tak perlu ragu. Cukup bawa smartphone yang memiliki aplikasi Google Maps.

Melalui Google Maps-lah yang pandu Anda dari lokasi awal ke tujuan. Itulah yang kami lakukan saat jalan-jalan di negeri seribu pura ini. (jumadi mappanganro)

Tentang Pantai Kuta
- Terkenal sejak 1970-an
- Garis pantai: 2 km
- Alamat: Jl. Raya Kuta No 1, Kuta, Kabupaten Badung, Provinsi Bali
- Jarak dari Bandara I Gusti Ngurah Rai: sekitar 3 km
- Jarak dari Kota Denpasar: sekira 10 km ke arah Barat
- Fasilitas sekitar pantai: hotel, mal, pusat pertokoan, restoran, kafe, penginapan hingga wahana bermain.
- Parkir: Rp 2.000 sepeda motor dan Rp 5.000 mobil


Tulisan di atas telah dimuat di Tribun Timur edisi Kamis, 5 Januari 2017.


Komentar